Mataram, Fakultas Peternakan Universitas Mataram – Pada hari ini, tanggal 17 April 2024, bertempat di Gedung C Ruang Sidang Dekan Fakultas Peternakan, Dekan Fakultas Peternakan, Prof. Muhamad Ali, S.Pt. M.Si. Ph.D., dengan hangat membuka acara rapat yang menjadi forum pertemuan antara pihak pemerintah Australia dan Universitas Mataram. Dalam sambutannya, Dekan menyambut baik kehadiran semua pihak yang hadir dan menggarisbawahi pentingnya kerjasama yang dijalin dalam proyek KONEKSI.

Acara dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan pemerintah Australia, yang memberikan respon positif terhadap sambutan hangat dari Dekan Fakultas Peternakan. Mereka menekankan pentingnya kolaborasi lintas negara dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan inovasi, serta menegaskan komitmen Australia dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

Dr. Taqi, sebagai moderator, kemudian memulai presentasi terkait perkembangan proyek KONEKSI. Program ini merupakan inisiatif unggulan Australia di sektor pengetahuan dan inovasi di Indonesia. Melalui proyek ini, Universitas Mataram bekerja sama dengan Charles Darwin University (CDU) Australia dan konsorsium perguruan tinggi dan LSM di Indonesia, seperti ITS Surabaya, KONSEPSI NTB, TRANSFORM NTB, Bengkel APPEK Kupang, YPPS Flores Timur, YKWS Lampung, dan LP2M Padang.

Proyek penelitian ini tersebar di empat provinsi di Indonesia, dengan fokus pada sektor-sektor yang berbeda, seperti petani lahan kering dan peternak kerbau di Nusa Tenggara Timur, petani tadah hujan dan peternak sapi di Nusa Tenggara Barat, nelayan pesisir di Lampung, dan petani padah lahan basah di Sumatera Barat.

Universitas Mataram akan bertanggung jawab atas pengelolaan keseluruhan proyek, sementara CDU akan memberikan kerangka penelitian dan instrumen penelitian. Koordinasi antara Universitas Mataram, CDU, dan ITS akan dilakukan untuk memastikan proses publikasi dan peer-review berjalan lancar.

Presentasi juga disertai dengan penyampaian data penting melalui grafik yang mudah dipahami, menunjukkan perkembangan proyek hingga saat ini secara komprehensif.

Rapat ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat kerjasama antara Australia dan Indonesia dalam bidang pengetahuan dan inovasi, serta menandai langkah maju dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.